Beranda Kesehatan Phapros Gaungkan Pentingnya Kesehatan Holistik Lewat Film “Menuju Pelaminan”

Phapros Gaungkan Pentingnya Kesehatan Holistik Lewat Film “Menuju Pelaminan”

23
0

 

NERACAONLINE – PT Phapros Tbk (PEHA), perusahaan farmasi nasional yang dikenal dengan produk legendaris Antimo, resmi memberikan dukungan untuk film Indonesia terbaru berjudul Menuju Pelaminan. Film yang menggambarkan kondisi sosial kemasyarakatan dengan tantangan perbedaan budaya yang mengambil banyak latar perjalanan baik darat, laut, dan udara ini sangat relevan dengan positioning Antimo sebagai obat anti-mabuk perjalanan dengan tagline “Sahabat Perjalanan Keluarga”

Film Menuju Pelaminan yang diproduksi oleh Perum Produksi Film Negara (PFN), ini menghadirkan kisah dua individu yang memiliki latar belakang budaya berbeda, yaitu Jawa (khususnya Yogyakarta) dan Minang, beserta dinamika dua keluarga besar yang menggambarkan kekayaan budaya Indonesia.

Pelaksana tugas Direktur Utama PT Phapros Tbk, Ida Rahmi Kurniasih, menyampaikan bahwa dukungan ini merupakan bentuk nyata dari sinergi BUMN sekaligus komitmen Phapros untuk memperkuat budaya Indonesia dan mendekatkan brand Antimo kepada masyarakat lintas generasi.

“Phapros punya produk legend, Antimo. Obat untuk mabuk perjalanan dengan tagline Sahabat Perjalanan Keluarga. Film ini banyak bercerita tentang perjalanan darat, laut, dan udara, sehingga sangat selaras dengan karakter Antimo yang sudah puluhan tahun menemani masyarakat dalam berbagai jenis perjalanan,” ujar Ida.

Ida juga menegaskan bahwa film ini relevan tidak hanya dari sisi budaya, tetapi juga dari sisi emosi dan kebersamaan. “Malam ini saya ingin mengajak teman-teman dari Ikatan Alumni ITB untuk bersilaturahmi bersama, menikmati film yang apik ini dan feel the chemistry” katanya dalam sesi pemutaran film. Kolaborasi ini juga menjadi momentum Phapros untuk menekankan pendekatan kesehatan yang semakin holistik,” katanya.

“Sebagai perusahaan farmasi, kami meyakini bahwa kesehatan itu bersifat holistik. Tidak hanya mengobati jika sakit, tapi juga mencegah, menjaga keseimbangan antara fisik, mental dan spiritual. Sebuah studi panjang tentang kebahagiaan dari Peneliti Harvard menyimpulkan bahwa faktor terpenting dalam kebahagiaan hidup adalah kualitas hubungan kita. Artinya, kalau silaturahmi bagus, kesehatan juga ikut terdukung,” ungkap Ida.

“Jelang libur nataru nanti, kami sudah siap untuk memenuhi kebutuhan produk Antimo dalam menghadapi libur panjang dan menemani perjalanan keluarga di penghujung 2025 nanti. Sebagai informasi, penjualan Antimo tahun ini tumbuh lebih dari 50 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024. Kami sangat bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh konsumen Antimo atas loyalitas dan kepercayaan yang tinggi selama” kata Ida yang disambut antusias para peserta Nobar Menuju Pelaminan Jumat lalu.

Selain memperkuat aspek kesehatan, budaya, dan sinergi antar–BUMN, kolaborasi ini juga menjadi strategi adaptasi brand Antimo agar tetap relevan dan mudah dikenali oleh generasi muda.

“Kita ingin menjaga brand Antimo tetap real, fun, dan dekat dengan masyarakat. Cara promosi zaman dulu dan zaman sekarang tentu berbeda, sehingga kolaborasi seperti ini menjadi bentuk adaptasi kami terhadap berbagai platform media,” tutup Ida.

Phapros berharap dukungan terhadap film Menuju Pelaminan dapat memberikan kontribusi positif tidak hanya bagi industri perfilman Indonesia, tetapi juga bagi masyarakat dalam memahami pentingnya perjalanan yang nyaman, kesehatan holistik, dan hubungan antarmanusia yang berkualitas. Terbukti, reaksi penonton sangat baik selama dan setelah keluar dari teater. Ceritanya lucu, penuh kehangatan dan konfliknya nyambung dengan realitas masyarakat kita.

Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan dari Produksi Film Negara (PFN) Ihsan Chairdiansyah mengatakan bahwa dalam beberapa waktu ke depan PFN akan bangkit sebagai perusahaan fasilitator film dan konten Nasional.

“Kami akan memproduksi film-film bertema keluarga yang hangat untuk persembahan bagi masyarakat di Indonesia, sehingga ke depannya orang datang ke bioskop bukan hanya untuk menyaksikan film-film horor saja, tapi juga film yang dapat dinikmati oleh seluruh anggota keluarga dan sarat akan elemen-elemen lokal budaya Indonesia. Pada kesempatan ini, kami sangat bangga bisa bekerjasama dengan Phapros dan berharap sinergi ke depannya semakin kuat”, tutup Ihsan.

 

Artikulli paraprakDewan Pers Prof.Komarudin Menilai Ada Pelanggaran Kode Etik Dalam Pemberitaan Tentang Kementerian Pertanian
Artikulli tjetërKepercayaan Kreditur Meningkat, Indonesia Eximbank Siap Perkuat Mandat Ekspor Indonesia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini